Selasa, 02 Desember 2008

Mencegah dan Mengatasi Kebocoran pada Tabung atau Kompor Gas


لسلام عليكم و رحمة الله و بركاته

Akhir-akhir ini sering sekali terjadi tabung Gas El-pi-ji ( LPG ) yang meledak yang menimbulkan korban baik itu jiwa maupun harta ( Coba lihat Klick1,Klick2 dan Klick3 ) dan bila kita melihat korban akibat ledakan tersebut sungguh sangat miris sekali karena 30-90 % luka bakar yang parah.  Saya tidak bisa bayangkan kalau hal itu terjadi pada kita atau keluarga yang kita cintai ( Ya Allah Lindungilah kami dan Jauhkanlah kami dari musibah seperti ini, amin...!!  ).
Kebetulan dirumah kita juga menggunakan tabung gas , dan selama ini Alhamdullilah tidak ada masalah yang berarti, karena setiap gas habis, istri selalu mengontak langganan agar mengirim gas dan selanjutnya si-agen yang memasang sendiri tabung gas itu....dan setelahnya baru istri saya atau saya sendiri mengecek dan memastikan sendiri kondisi pemasangan tabung gas, apakah tidak ada kebocoran yang terjadi.
Back to topik, tadi siang saya juga baca tulisan dari teman MPer Oum Koichi tentang tabung gas LPG dan di Milis Migas juga sedang seru-serunya dibahas masalah ini, hingga tergerak dihati saya untuk juga menulis tentang Tabung gas ini.
Nah berdasarkan hasil yang diperoleh dari diskusi milis Migas_indonesia dan dari sumber langsung dilapangan dirangkumlah menjadi " Keselamatan Memakai Elpiji " yang dishare dalam bentuk pdf...silahkan download file ini yang saya attachment...!!
Yang pasti kalau terjadi kebocoran pada tabung gas, hidung kita akan menangkap bau menyengat gas yang kurang sedap, pada saat itu perbaiki sumber kebocoran yang ada dan pastikan setelah berbaikan tidak ada lagi bau menyengat....artinya sumber kebocoran sudah bisa kita tanggulangi.
Adapun sumber terjadinya kebocoran pada tabung gas Elpiji dan cara menanggulanginya, antara lain ;
Sumber Kebocoran :
 1. Kompor/ Peralatan lainnya
  • Bila Katub/Tombol kompor terbuka ( pada waktu tidak digunakan ) atau katub/tombol telah rusak ( ini jarang terjadi )
 2. Saluran/Selang karet dari regulator ke Kompor.
  • Selang Karet rusak, pecah atau menyambungnya tidak sempurna, baik yang menuju kompor atau regulator.
 3. Regulator
  • Regulator rusak atau Seal ( gelang ) karet pada valve rusak atau tidak ada seal karet pada valvenya.
 4. Valve Tabung
  • Valve tidak dapat menutup ( selalu terbuka )
Cara Mencegah Kebocoran :
1. Kompor/ Peralatan lainnya
  • Katub/tombol harus pada posisi tertutup waktu kompor tidak digunakan.  Bila tutup tombol rusak jangan digunakan sampai diperbaiki terlebih dahulu.
2. Saluran/Selang karet dari regulator ke Kompor.
  • Selang jangan terlalu panjang, sehingga mencegah tertindih, sobek kena benda tajam.  Sambungan pada regulator harus kuat dan tidak mudah lepas.
3. Regulator

  • Sebelum memasang Regulator, periksa apakah valve terdapat seal/ karet gelang.  Bila bocor bukan pada seal karet tapi pada regulator, lepas regulator dan jangan dipakai/dipergunakan lagi.

4. Valve Tabung
  • Tabung lama tidak digunakan, tutuplah valve dengan bekas seal cap.
Bila terjadi Kebocoran pada :
1.Kompor/ Peralatan lainnya

  • Tutuplah Regulator atau lepas regulator dari tabung gas.

  • Singkirkan tabung gas jauh dari daerah kebakaran.
  • Padamkan api dengan alat pemadam jenis CO2 atau DPC ( Dry Powder Chemical ).
2.Tabung/ Botol dan Sekitarnya
  • Tutuplah dengan karung basah, sampai apinya padam.
  • Padamkan dengan alat Pemadam jenis CO2 atau DPC


























Tabung Gas 3 & 12 Kg






















Selang ( Hose ) & Regulator














Kompor Gas & Regulator



Keterangan Regulator :
1. Penutu Regulator
2. Pegas Beban
3. Karet Memberane
4. Saluran Keluar
5. Kunci Pemutar
6. Bantalan Katup.
7. Penghubung Mekanis
8. Badan Regulator.
9. Spindel Katup.
10. Cincin Perabot.

Mudah-mudahan tulisan ini bermanfaat dan dapat diambil Hikmahnya.



Tangerang, 1 December 2008.

Wasalam,


Sumber :
1.
Migas_Indonesia@yahoogroups.com
2. http://www.migas-indonesia.net
3. Anonymous



8 komentar:

Lusy Mardiani mengatakan...

TFS pak..saya mah alhamdulillah untuk mencegahnya udah beli selang yg kalo bocor atau tidah betul pemasangan ke tabungnya gak bakalan nyala tuh si kompor (belinya sewaktu masih di Bali...lumayan sih harganya tapi minimal bisa aman lah insya Allah)

Agam Fatchurrochman mengatakan...

Kalau membaca berita ledakan tabung gas, saya mendapat kesan yang terjadi adalah ketidakcermatan memasang regulator, bukan kebocoran.
Jadi masalahnya adalah pertamina, pedagang elpiji kurang melakukan pendidikan yang benar memasang dan memakai gas ini.
Lha wong saya saja, juga keluarga sampeyan, selalu minta dipasangkan agen, baru kita periksa. Bagaimana masyarakay kecil yang kurang pengetahuannya

Didit FA mengatakan...

mantap..
jadi lebih mengerti..
trims!

Papanya Inez GP mengatakan...

Ya, untuk yang satu ini memang sekalian beli yang bagus deh....ono rego ono rupo.....hehehe
didalam selang ada check vlave yang berfungsi untuk mengalirkan tekanan dari tabung ke kompor....bila kompor pada posisi tidak digunakan maka check valve akan menutup dan mengisolir tekanan gas tidak mengali ke kompor.

Papanya Inez GP mengatakan...

Gambar paling bawah saya lampirkan juga detail mengenai regulator....!!!

Salah satu penyebab terjadinya kebocoran pada tabung gas.....


REGULATOR ini befungsi untuk mengatur tekanan gas yang dialirkan ke kompor sehingga tekanan yang keluar stabil meskipun dikompor ada juga handel pengatur besarnya api ( kita bisa bayangkan kalo tdk ada regulator, saat tabung gas baru kan tekanannya lebih tinggi bila dibandingkan bila tabung gas akan habis )
Regulator yang rusak akan menyebabkan kebocoran pada gas ; misalnya kerusakan itu terjadi pada :

1. Diaphragma atau memberan karet ( 3 ) pada regulator yang pecah...maka udara akan keluar melalui memberan karet yang pecah dan gas akan keluar bebas....kecuali kita melepas regulator maka katub ( valve ) pada tabung akan menutup dengan sendirinya.

2. Spring atau pegas beban ( 2 ), bila spring ini patah/rusak maka tidak ada yang mengatur tekanan keluaran gas.. sehingga tekanan gas yang keluar akan besar bila kompr sedang nyala maka semua gas itu akan dikeluarkan ke api dan api akan sangat besar....meskipun handle pengatur besaran api di kompor pada posisi nyala sedang. Itu kalau kompor sedang nyala kalau kompor mati maka tekanan yang besar itu akan menyebabkan juga diaphragma/karet memberan pecah dan efeknya akan terjadi kebocoran juga.....!!!

3. Didalam nozzle female tabung gas selalu dipasang seal karet gelang yang befungsi untuk memperkecil gap anatara nozzle regulator yang male, sehingga saat handle/kunci pemutar (5) diputar spindel katup (9) akan menekan kebawah ( sama seperti klep ban motor ) dan gas akan keluar....jadi seal karet gelang harus terpasang dalam kondisi baik...sehingga tidak terjadi kebocoran.

Jadi pengetahuan ini yg belum dimiliki oleh rakyat kita mas agam....makanya make a simple serahkan ke yang ahlinya....ya itu agen gas....dia khan setiap hari lepas pasang regulator dan kerjanya mungkin hanya itu saja......tapi kita selaku customer perlu dipastikan mengenai pemasangan tersebut......!!! bila bagus dan tidak ada kebocoran maka pemasangan sudah bener....selanjutnya baru kita bayar tuh harga gas....tapi bila masih bocor ..siagen harus menanganinya....kalo ngak bisa kita kembalikan tuh tabung gas....suruh dia ganti dengan yang lain yang ngak bocor......simple khan....??
Give it to the expertist....all be okey.....!!!

Eh, sebetulnya ntu tabung gas sampe ke rumah sudah melalui berpa tangan sih.....????
Pertamina > Agent besar > agen kecil > pengecer besar > pengecer kecil > ke rumah kita ...betul ngak ya...!!

Duh gini dulu ya.....mungkin kepanjangan nich.....!!!

Papanya Inez GP mengatakan...

Terimakasih, .... Semoga kita selalu dalam LindunganNYA, ya oum Didit....amin...!!

zainuddin tonama mengatakan...

Mantap... http://nadiaztonama.wordpress.com

Papanya Inez GP mengatakan...

Thanks, senin kemaren tgl 17, saat regulator dipasang terjadi kebocoran pada bagian bawah regulator....!!
saat mau berangkat tgl 13 mei kemaren regulator kita lepas, karena akan meninggalkan rumah.....saat kembali dan dipasang ntu regulator terjadi kebocoran, saya saya tangani ini kebocoran ternyata ga berhasil juga....terpaksa saya panggil tukang gas langganan kami...dan oleh petugas diganti seal karetnya...dan setelah itu tidak lagi terjadi kebocoran.
jadi tabung connection ke regulator akan bocor bila pernah kita lepas karena karetnya selaya akan longgar.....kalau terjadi demikian ganti seal karet tabung dengan yg baru...hingga tidak terjadi kebocoran, jgn dipaksakan.