Senin, 24 Maret 2008

Pemahaman Hidup dan Kehidupan


Rating:★★★★
Category:Other
لسلام عليكم و رحمة الله و بركاته


Pemahaman kita kepada susuatu akan melambungkan pikiran kita jauh diatas batas2 jangkauan yang kita miliki, sehingga pengertian kita akan terbias dalam ruang yang tak terbatas yang menisbihkan pengertian itu sehingga menjadi samar-samar dan kurang focus pada hal2 yang justru jauh lebih kecil yang berada disekeliling kita.

Kalau kita lebih memahami arti dari keimanan yang kita miliki maka semua akan terasa begitu indah, terasa begitu syukur dan terasa begitu luar biasa, tapi bila segala sesuatu diukur berdasarkan parameter dunia maka semua akan terasa kurang, terasa sesaat dan terasa ah kok cuma begini saja.......!!!

Kita yakin dan percaya bahwa " ada hidup sesudah mati " seperti halnya ada siang, sore malam dan seterusnya……, artinya ada sesuatu yg harus kita persiapkan ....persiapan itu hanya pribadi kita yang tahu, sudah seberapa dalam dan sudah seberapa besar keimanan yang kita miliki.......paling lambat perubahan itu dimulai dari 40 dan bila setelah melewati itu maka dia akan terformat seperti tahun2 sebelumnya....hingga ajal membawanya dengan diiringi nyanyian suara yg tidak merdu.

Jalani saja sesuatu, buatlah sesuatu yg memberi arti bagi diri sendiri, keluarga, handai toulan, lingkungan dan hal2 jauh lebih besar dari itu........!! Hindarkanlah sesuatu yg memberikan sesuatu yg bertentangan dengan hati nurani kita....dan SUJUDLAH pada SESUATU yang MEMBERIKAN SESUATU sehingga kita bisa menjalankan kedua hal diatas. Percayalah kita akan tahu dan mengerti makna dari apa yang kita alami…….

Percaya dengan apa yang dipercayai, Yakin dengan apa yang di yakini dan Iman dengan apa yang diimani....adalah sebuah kesadaran yang mengalir dari waktu kewaktu yang melewati deretan peristiwa baik suka ataupun duka.....dan ketika kita telah melewatinya...ada seberkah kesimpulan yang kita dapat ......ibarat air yang mengalir melalui selokan, lalu kesungai dan akhirnya kelaut....ketika sampai dilaut air itu sungguh tak berarti bila dibandingkan dengan yang ada sebelumnya.... Saya/kita bukanlah apa apa.....terlalu kecil untuk diukur dan terlalu tidak ada apa2nya bila dibandingkan denganNYA.

Oretan ini tidaklah bermakna, karena memang ga ada apa2nya.....kalau ada SEDIKIT yang benar mungkin itu semua kerenaNYA, dan kalau ada yang SALAH mohon sudilah kiranya terbuka kata Maaf ..... !!!


dari sesuatu
yg berwujud sesuatu
yang bermakna untuk SESUATU.




Tangerang, 23 Maret 2008

4 komentar:

Lusy Mardiani mengatakan...

bener banget...!! wah udah bisa jadi ustadz nih...TFS ya

Papanya Inez GP mengatakan...

Thanks,....mudah2an ... dgn semakin bertambahnya usia kita... ada seberkah kearifan yang muncul dalam memaknai arti hidup dan kehidupan ini, amin......!!!
Ustadz.....??? Jauhhhhhh deh kayaknya....kelakuannya aja masih jauhhhh....:)

Abimanyu Panca Kusuma Wachjoewidajat mengatakan...

whuiiihh.... (ampe merinding) daleeeem dan luas banget maknanya.. saya belajar dari kata2 mas Zul nih. selama ini memang itu yang dilakukan, tapi mas Zul dapat merangkumnya secara cantik.

Papanya Inez GP mengatakan...

Alhamdulillah, semoga dan semoga kita selalu dalam jalur dan lajur yang diberkahiNYA, Amin....