Minggu, 04 Desember 2011

Deaktivasi PIN SIM Card pada Blackberry



SIM Card kartu Telkomsel, 2 hari  yang lalu baru saja di diganti di Grapari BSD, berhubung ini kartu baru jadi biasanya aktivasi PIN Standard diporoleh dari Telkomsel yakni 1234, nah celakanyanya kebetulan gadget yang digunakan adalah beibeh alias Blackberry jadi setiap hari akan ada rutinitas reset hp atau mematikan hp, jika tidak dilakukan maka kemungkinan besar hp akan hang... maklum beibehnya udh uzur alias tua, dan terlalu banyak memonitor milis...:)

Kebiasaan yang dilakukan dalam meriset sibeibeh ini adalah dengan menekan ALT+Aa+Del secara bersamaan, dan setelah LED nyala biasanya saya tak perdulikan hp ini alias dibiarkan saja sendiri hingga proses reset selesai dan nyala dengan sendirinya.....nah berhubung ada PIN saat  beibeh nyala dan pemeriksaan software maka mau tak mau harus ditungguin terus, karena kalau tidak di input PIN Standard tadi maka hp akan selamanya tak terkoneksi dengan Provider, kecuali setelah dimasukkan PIN Standard.

Cari punya cari ternyata ada cara menonaktifkan PIN ini yakni :

1. Masuk ke menu " Options " dan Klick
2. Klick menu " Advanced Options "
3. Klick menu " SIM Card "
4. Posisikan Kursor/ Highlight di Unknown Number ( Line 1 )
5. Klick menu logo BB
6. Edit SIM Phone Number, dan isi sesuai dengan no hp anda kemudian tekan OK
7. Klick logo BB sekali lagi dan pilih klick highlight " Disable Security "
8. Maka akan muncul Enter PIN code ( 3 left ) : masukkan 4 digit PIN code standard ( 1234 ) dan setelahnya akan muncul massage " Disable Security" dan itu artinya PIN Security sudah deaktivasi atau di non aktifkan.

Dan itu berarti ketika anda mereset beibeh, maka anda tinggalpun tidak apa-apa karena tidak akan ada konfirmasi memasukkan data PIN, dan beibeh akan terkoneksi secara otomatis dengan provider handphone anda.

Selamat mencoba, dan pasti akan berhasil...soalnya dipraktekin sendiri...:)



Tangerang, 4 Desember 2011



Image Source : mobile88.co.id


4 komentar:

Agam Fatchurrochman mengatakan...

Bb memang OSnya ketinggalan jaman. Saya pake BB + android ideos s7, yg murah. Kualitas OSnya memang benar2 neda. Makanya BB di negara maju sudah nggak diminati

Papanya Inez GP mengatakan...

Bener mas Agam, di negara lain tak sebegitu populer seperti di negeri kita....sampai-sampai kita dikadalin dengan promosi gratis sampai mendunia lagiii.....haha, sungguh lucu negeri ini.....awak tunggu ini beibeh sampe koitt, abis itu mau ganti sama yg murmer ajah tapi berdaya guna.....:)

Agam Fatchurrochman mengatakan...

Saya ada rencana pake Samsung Galaxy Note mas. Bb, sudahlah, setiap hari beberapa kali kudu copot batere

Papanya Inez GP mengatakan...

ukurannya saya ga suka, ke gedean.....maunya yg querty, dan kecil namun berdaya guna alias mumpuni...:)