Minggu, 09 Agustus 2009

Kabut di Lembah itu

irama dan tabuhan itu begitu mempesona,
membuka relung hatiku dan pikiranku
kakiku bergerak tanganku mengayun,
corak kostumpun memeriahkan suasana akan asa
bahwa esok sudah berada dalam genggamanku.....

aku berjalan mengikuti irama itu
hingga ketepian bukit yang bisa menerawang keseluruh penjuru
indahnya pemandangan ini, indahnya alam ini, dan indahnya irama ini.....
semakin keatas geliat itu semakin bermakna...menari, menyanyi dan bercerita...
dalam lakon,... seupil kuku kelingkin ku...menyerigap bagai cakrawala setiap gerakku...
duh tak disangka,dalam suasana ini kabut berjalan perlahan...perlahan dan perlahan......!!

Lembah dan bukit itu seketika menjadi gelap...
tak kulihat sedikitpun keindahan, sorak sorai ataupun suara merdu...
pada setiap langkah..hitungan itu semakin menjauh...menjauh dan menjauh...
aku sadar, asa ini begitu besar untuk ku gapai...meskipun aku tak mendapatkan apa-apa...

namun keyakinan ini begitu penuh, begitu luas dan begitu ingin mendobrakkk...
gerakmu begitu lincah, begitu cekatan dan begitu penuh nuansa...
sampai akhirnya keyakinan itu mengalir kesekujur urat nadiku....dan
disitulah awalnya muara itu berada.....!!

aku disini, melihat kabut....
yang menutupi pemandanganku...
hingga akhirnya kututup semua cerita yang ada...
tak mau aku diliputi kesedihan dan kesenduan akan kenyataan yang ada....
perlahan-lahan aku berjalan, untuk menuruni bukit ini...
satu demi satu tanpa melihat kebelakang....
yang kulihat hanya kedepan...kedepan dan kedepan ....
karena kabut ini begitu pekat...pekat sekali.....

kucoba mengingat langkahku...dimana aku memulainya
dan disitu juga aku akan mengakhirinya...
tapi yang pasti aku sudah berada diantaranya
mengaguminya dan menghormatinya....
walaupun akhirnya akan jadi begini....

tak apalah, setiap langkah pasti punya catatan
setiap ucapan pasti punya arti...dan setiap gerak akan berlalu....!!
berlalu diterpa angin, dan berlalu diterpa mentari pagi yang bersinar...
bersinar dipengabdian berikutnya....

berikutnya pimpinanku...berikutnya harapanku....!!
berikutnya bukan berarti yang ini, berikutnya bukan berarti yang itu....
tapi berikutnya untukmu dan untuk SEGALANYA....!!



Tangerang, 9 Juli 2009

Tidak ada komentar: